Candi Puntadewa, tetap berdiri melawan jaman meski "ditopang"
Puntadewa merupakan salah satu tokoh pewayangan kisah Mahabharata, Puntadewa sendiri berarti derajat keluhurannya setara para dewa. dalam versi pewayangan Jawa Puntadewa merupakan nama atau julukan yang lain untuk Yudistira.menurut kisah pewayangan Yudistira adalah putra tertua pasangan Pandu dan Kunti, raja dan ratu dari kalangan Dinasti Kuru, dengan pusat pemerintahan di Hastinapura. Nama Yudistira dalam bahasa Sanskerta yang berarti teguh atau kokoh dalam peperangan. selain nama Puntadewa dan Yudistira dalam kitab Mahabharata ada banyak nama yang melekat pada tokoh ini, ada yang dengan nama Bharata (keturunan Maharaja Bharata) dan Ia juga dikenal dengan sebutan Dharmaraja, yang bermakna "raja Dharma", karena ia selalu berusaha menegakkan dharma sepanjang hidupnya.
itu hanya sepenggal kisah dan asal mula pengenalan tokoh Puntadewa, sedangkan dalam halaman ini akan dibahas tentang Candi Puntadewa. Candi Puntadewa terletak di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara Jawa Tengah, bukan di kerajaan Hastinapura maupun kerajaan Amarta. Candi Puntadewa ini diberi penamaan berdasarkan tokoh pewayangan Pandawa Lima yang terkenal dalam kisah Mahabharatanya. dan lokasi Candi Puntadewa ini juga terletak bersama temannya yang lain dalam satu komplek, yaitu komplek Arjuna.
Candi Puntadewa dan tangga masuk |
Adapun kelima Candi yang tergabung dalam komplek Candi Arjuna adalah: Candi Arjuna, Candi Semar, Candi Srikandi,Candi Sembadra dan Candi Puntadewa itu sendiri. seperti candi lainnya yang berada di kompleks candi Arjuna, ukuran Candi Puntadewa tidak terlalu besar, namun candi ini tampak lebih tinggi. meskipun saat ini di setiap sudut candi ini sudah ditopang oleh kayu konstruksi yang mencegah bebatuan dari Candi Puntadewa ini roboh dan jatuh, tetapi Candi ini masih kuat berdiri melawan perubahan jaman dan menjadi saksi kejayaan peradaban Wangsa Sanjaya.
Candi Puntadewa yg di topang |
Tubuh candi berdiri di atas batur bersusun setinggi sekitar 2,5 m. Tangga menuju pintu masuk ke dalam ruang dalam tubuh candi dilengkapi pipi candi dan dibuat bersusun dua, sesuai dengan batur candi.Ruang dalam tubuh candi sempit dan kosong. Di ketiga sisi lainnya terdapat jendela yang bingkainya diberi hiasan mirip dengan yang terdapat di pintu.
Atap Candi Puntadewa ini belum seutuhnya sempurna, masih ada yang kurang menutup pada bagian paling atasnya, berbeda dengan candi Arjuna yang sedara keseluruhan atap nya menutup dengan sempurna. Sekitar setengah meter di luar kaki candi terdapat batu yang disusun berkeliling memagari kaki candi.
Candi Puntadewa keseluruhan |
Di depan candi terdapat batu yang disusun berkeliling membentuk ruangan berbentuk bujur sangkar. Di tengah ruangan terdapat dua buah susunan tumpukan dua buah batu bulat yang puncaknya berujung runcing. diperkirakan kemungkinan ini merupakan sebuah candi perwara yang diperuntukkan sebagai penjaga candi.
Candi puntadewa dan ruangan di depan nya |
Catatan :
Candi Puntadewa saat ini sedang dalam taraf perbaikan, ada garis pembatas yang membatasi para pengunjung yang tidak bertanggungjawab yang justru akan merusak keberadaan Candi ini, para pengunjung diharapkan maklum, terutama ini semua bertujuan menjaga kelestarian Cagar Budaya yang sudah ratusan tahun lalu dan sekarang sudah semakin rapuh.
Untuk menuju Candi Puntadewa ini sangat gampang dan dapat dicapai dengan kendaraan pribadi maupun umum. setelah anda memasuki gapura Desa Dieng Kulon (dari Wonosobo) ada pertigaan, ambil kanan sampai ada pertigaan setelah supermarket ternama di Indonesia, belok kiri dan jalan tersebut akan mengatar sampai menuju Lokasi pintu Masuk Komplek Candi Arjuna.
Banyak tersedia warung yang menjajakan makanan, minuman maupun souvenir dengan harga terjangkau.
Candi Puntadewa dan candi yang lainnya |
Kordinat Lokasi :
Lokasi Parkir (pintu masuk) di 7°12'15.7"S 109°54'29.5"E dan 7°12'30.4"S 109°54'20.9"E.
Lokasi Candi Puntadewa 7°12'19.4"S 109°54'24.8"E
0 komentar :
Posting Komentar