Gua Maria Slabih

Gua Maria Pelindung Abadi Selabih


Tidak jauh dari Gua Maria Gumbrih (lihat disini), dan masih dalam satu lingkup paroki yang sama yaitu paroki Gumbrih, Gua Maria Slabih menjadi salah satu dari beberapa destinasi wisata rohani yang berada dipulau Bali, Gua Maria ini berada di desa Slabih, Selemadeg Barat Kabupaten Tabanan. Dilihat dari daerah teritorial Paroki, Stasi Slabih berada di Paroki Gumbrih Dakenat Bali Barat. Gua Maria ini berdampingan dengan gereja Stasi Slabih, yang dirintis oleh Br. Yoseph Ketut Kerag FIC. Pusat stasi terletak di bagian barat desa berbatasan langsung dengan Kabupaten Jembrana. Lokasinya berada dan masuk wilayah perkampungan penduduk, dikelilingi oleh hutan, terlihat hijau alami, sehingga menjadi tempat yang ideal untuk melakukan perjalanan ziarah, tempatnya tenang dan damai, sambil menapaki jalan salib menuju gua Maria.

Sejarah

Goa Maria Selabih cukup jauh dari keramaian, lalu lintas ataupun hiruk pikuk kota, perjalanan menuju lokasi melalui hutan produktif yang merupakan perkebunan sawo penduduk setempat. Nuansa alamnya tenang dan damai sangat cocok bagi peziarah untuk berdoa ataupun bermeditasi. Goa Maria Selabih berdiri berawal dari kisah Yoseph Ketut Kerag atau Br. Yoseph Ketut Kerag FIC (alm). Pada tahun 1953 ialah tahun dimana awal sejarah berdirinya iman Katolik hingga terbentuknya taman doa Goa Maria Slabih.pada tahun itu Yoseph Ketut Kerag mengalami sakit borok yang tidak kunjung sembuh. Oleh orang tua diajak berobat ke Klinik Gumbrih, dan ketemu dengan romo A. De Boer SVD. Karena jarak Selabih-Gumbrih cukup jauh, kendaraan belum ada, Pastor Londo ini menawarkan Yoseph Ketut Kerag tinggal di Gumbrih sambil berobat serta sekolah (waktu itu di Gumbrih ada asrama yang sangat terkenal untuk anak-anak sekolah). Bak gayung bersambut, Yoseph kecil menjawab romo Londo itu : saya mau! Seminggu, sebulan dan 4 bulan borok yang demikian parah bersih dan sembuh total, itulah tonggak sejarah iman, Yoseph Ketut Kerag menjadi Katolik. Peristiwa ini terjadi pada tahun 1953.

Gua Maria Slabih
Gua Maria Selabih

Waktu duduk di bangku kelas VI SD dan akan ujian, Yoseph Ketut Kerag minta agar tidak lagi dibuatkan “otonan” (tradisi dalam budaya Bali untuk mengenang hari kelahiran, yang dirayakan tiap 6 bulan ‘ball ( 35 hari) sekali dengan jalan memohon keselamatan kepada para dewa) . Tentu hal ini tidak biasa pada j aman itu. Dia mengatakan saya sudah katolik.Dalam perjalanan waktu, lewat kesaksian hidup Yoseph ini, orang tua dan saudara-saudara yang lain menyatakan diri ikut menjadi katolik, diantara: kedua orang tua dan sang kakak Yohanes Made Kerug (pan Rapti). 

Gua Maria Slabih
Maria yang menghadap pantai

Keadaan Gua Maria

Keberadaan Goa Maria Slabih cukup jauh dari ramainya jalan raya sehingga bagi para peziarah yang datang untuk berdoa dan bermeditasi ke Goa ini akan merasakan keheningan karena jauh dari bisingnya kota. Jalan menuju Goa Maria Slabih ini melalui perkampungan dan wilayah hutan – hutan yang masih produktif hingga saat ini. hutan tersebut dimanfaatkan oleh warga setempat sebagai penghasil buah sawo yang cukup dikenal masyarakat pulau Bali.

Gua Maria Slabih
Bunda Maria Selabih

Gua Maria yang konturnya miring ni memiliki Luas area kurang lebih 18 are serta dikelilingi oleh pemandangan alam hutan – hutan yang sangat luas dan rindang. Suguhan pemandangan tersebut menjadi ciri khas dan daya tarik utama ketika peziarah berkunjung ke Goa Maria Slabih ini. Melihat suasana yang begitu tenang dan teduh membuat batin semakin merasakan kehadiran Allah di dalam doa. Patung Bunda Maria juga ditahtakan dengan sangat anggun nan cantik menghadap ke arah pantai dan dibawah perlindungan Goa dan Pepohonan yang berdiri menjulang tinggi dengan sangat rindang. Hembusan angin disekitar Goa juga menambah aura doa semakin khidmat. dan di kejauhan dari mata memandang akan terlihat pantai di pesisir bali.

Gua Maria Slabih
Sejauh mata memandang semua kebun

Bagi anda yang hendak berziarah disini Fasilitas yang tersedia cukup memadai, tersedia ruangan doa dan pelataran doa yang bersih. terdapat juga tempat air suci yang dapat dipergunakan oleh para peziarah baik untuk dikonsumsi maupun untuk dibawa pulang sebagai tanda mata. tersedia juga ruangan tempat beristirahat maupun untuk menginap di Gua Maria ini dengan fasilitas seadanya. untuk kegiatan MCK tersedia kamar mandi yang bersih.

Akses Lokasi

Gua Maria Selabih ini sangat mudah untuk diakses, jalan yang menunjang menuju Gua Maria sudah ada dan jalan nya mulus. apalagi apabila anda yang dari arah pelabuhan Gilimanuk hendak menuju lokasi Gua Maria ini, dapat singgah dulu ke Gua Maria Palasari maupun Gua Maria Gumbrih yang masih satu arah. anda hanya tetap pada jalan raya Denpasar-Gilimanuk, apabila anda sudah sampai perbatasan Kabupaten Jembrana anda hanya harus melewati jalan tersebut beberapa meter saja sampai di sebuah pertigaan, jangan khawatir tepat di depan pertigaan akan ada sebuah petunjuk arah menuju Gua Maria Selabih. anda akan menyusuri jalan yang menanjak dan suasana pedesaan sampai menuju Gua Maria tepat disebelah kiri anda.

Gua Maria Slabih
Ruang Doa

Apabila anda dari Denpasar, arahkan kendaraan anda menuju tabanan, dan apabila anda sudah memasuki daerah selabih dan akan menemukan sebuah pom bensin dan tidak begitu jauh dari pom tersebut ada sebuah pertigaan. ambillah jalan ke kanan dan menyusuri jalan menanjak. sampailah pada lokasi Gua Maria Selabih yang terletak pada kiri jalan.

Gua Maria Slabih
Jalan masuk Gua Maria

Kordinat Lokasi

8°27'28.7"S 114°56'01.8"E

1 komentar :

Anonim mengatakan...

apakah jalan menanjaknya tinggi?

Posting Komentar