Pantai Padang Padang

 "Someday" Kita "Eat, Pray and Love" di Pantai Padang Padang


Mungkin bagi beberapa orang yang saat membaca halaman ini ada yang langsung mengerti saat membaca judul dari pembahasan tentang Pantai Padang Padang, percampuran bahasa asing dan bahasa indonesia yang menggelitik. Bagi pembaca yang masih belum mengerti tentang judul nya, semuanya akan dibahas secara rinci dan jelas. Pantai Padang Padang adalah salah satu destinasi wisata pantai yang paling menawan di Bali, Indonesia. Terletak di kawasan Pecatu, pantai ini memiliki pesona alam yang sangat memikat dengan keindahan pasir putih, air laut yang jernih, serta tebing-tebing batu karang yang menjulang tinggi. Pantai ini tidak hanya menawarkan pemandangan yang indah, tetapi juga atmosfer yang tenang dan damai, menjadikannya sebagai tempat yang ideal untuk bersantai atau menikmati matahari terbenam.

Padang Padang Beach

Pantai Padang Padang, meski tidak sebesar Pantai Kuta atau Nusa Dua, Pantai Padang-padang yang berada di ujung paling barat Semenanjung Uluwatu, kurang lebih satu jam perjalanan dari Denpasar. memiliki daya tarik tersendiri yang membuatnya populer di kalangan wisatawan domestik dan internasional. Sebagai salah satu destinasi tersembunyi yang ada di Bali, Pantai Padang Padang menawarkan keindahan alami yang sangat menawan.

Dominasi bebatuan karang

Pantai Padang Padang terletak di kawasan Pecatu, yang merupakan bagian dari Kabupaten Badung, Bali. Pada awalnya, pantai ini dikenal oleh penduduk lokal dengan nama "Pantai Labuan Sait", namun popularitasnya semakin meningkat setelah kemunculannya dalam film Eat Pray Love yang dibintangi oleh Julia Roberts pada tahun 2010. Dalam film tersebut, Pantai Padang Padang menjadi lokasi penting yang menggambarkan momen-momen refleksi dan pencarian diri. Pantai ini menjadi tempat berjemur favorit wisatawan, terutama wisatawan yang menginap di kawasan wisata Pecatu dan kawasan tempat wisata Uluwatu Bali. Ada juga para wisatwan menggunakan deburan ombak ini untuk berselancar.

Labuan Sait

Secara geologis, Pantai Padang Padang adalah sebuah teluk kecil yang dibatasi oleh tebing-tebing karang yang curam. Tebing-tebing ini menjadi ciri khas pantai dan memberikan nuansa tersembunyi yang eksotis. Meskipun demikian, pantai ini telah menjadi salah satu tempat yang sangat terkenal di Bali, terutama bagi mereka yang mencari kedamaian dan keindahan alami yang masih terjaga dengan baik.

Tebing karang

Pantai Padang Padang terkenal karena keindahan alamnya yang memukau. Salah satu hal yang membedakan pantai ini dari pantai lainnya di Bali adalah aksesnya yang sedikit tersembunyi, menjadikannya lebih privat dan tenang. Pengunjung yang datang harus melewati sebuah celah sempit di antara tebing-tebing karang besar yang tertutup dengan pepohonan tropis. Setelah melewati celah sempit tersebut, pengunjung akan tiba di sebuah pantai yang kecil namun sangat indah dengan pasir putih yang lembut dan air laut yang sangat jernih.

Selain seputar aktris Hollywood Julia Roberts yang pernah mengambil adegan film "Eat, Pray and Love" di Pantai Padang Padang, ternyata grup musik Michael Learns to Rock (MLTR) juga melakukan shootingvideo klip lagu berjudul “Someday” di tempat yang sama pada 1996. 

Pantai ini juga dikelilingi oleh tebing-tebing batu karang yang memberikan kesan dramatis dan menambah pesona pantai. Perairan di sekitar Pantai Padang Padang sangat tenang, menjadikannya tempat yang ideal untuk berenang, bersantai, atau snorkeling. Sementara itu, ombak di pantai ini cukup tenang, sehingga sangat cocok untuk kegiatan berenang atau bahkan belajar surfing bagi pemula. Salah satu atraksi utama yang dapat ditemukan di Pantai Padang Padang adalah formasi batu karang yang unik di dekat bibir pantai. Selain itu, area pantai yang sempit memberikan nuansa eksklusif, seakan pengunjung menemukan sebuah surga tersembunyi di Bali.

Jalan menuju pantai

Harga tiket masuk ke Pantai Padang Padang ini dikenakan  Rp5.000 untuk wisatawan domestik dan Rp10.000 untuk wisatawan mancanegara. Khusus untuk anak-anak (wisatawan domestik), tidak dikenakan biaya. Sementara itu, anak-anak (wisatawan mancanegara) harus bayar Rp5.000. Untuk tarif  parkir di sini dihargai sebesar Rp2.000 untuk sepeda motor dan Rp5.000 untuk mobil.

Bebatuan karang laut

Pantai Padang Padang telah dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. Terdapat area parkir luas yang terletak di seberang pintu masuk pantai. Selain itu, tersedia juga tempat penyewaan papan selancar bagi yang ingin coba bermain selancar air atau tak membawa perlengkapan surfing. Para pengunjung bisa menyewa satu papan selancar seharga Rp100.000 untuk 2 jam pemakaian. Bagi yang tidak ingin berselancar, wisatawan pun bisa menggelar alas untuk berjemur di pinggir pantai atau menunggu matahari terbenam. Setelah puas beraktivitas di pantai, kamu bisa membilas tubuh di toilet umum yang sudah disediakan pengelola.

Deburan ombak

Bagi yang merasa lapar, bisa mengunjungi tempat makan di kawasan Pantai Padang Padang. Ada makanan olahan laut, mi instan, hingga minuman segar yang ditawarkan para penjual. Sementara itu, kamu yang ingin tinggal lebih lama di kawasan pantai ini juga bisa menyewa penginapan. Beberapa penginapan yang bisa kamu pilih adalahguest housedan hotel di Pantai Padang Padang.

Di atas tebing yang mengelilingi pantai, terdapat beberapa kafe yang dapat menjadi tempat melepas lelah setelah berenang atau berselancar. Kafe-kafe tersebut menawarkan pemandangan yang memukau, terutama saat matahari terbenam. Bagi pengemar fotografi, ini merupakan tempat yang sangat bagus untuk menghasilkan gambar yang indah.

Akses Lokasi

Pantai Padang Padang terletak di kawasan Pecatu, sekitar 30 menit perjalanan dari pusat Kuta atau Denpasar. Untuk menuju ke pantai, Anda bisa menyewa mobil atau motor dari Kuta atau Uluwatu. Akses menuju Pantai Padang Padang agak tersembunyi, karena pengunjung harus melewati sebuah celah sempit yang terletak di antara tebing-tebing karang.

Akses masuk ke pantai berada di ujung Jalan Raya Uluwatu, tepat di sebelah kanan (utara) dari gerbang masuk menuju Pura Uluwatu. Dari jalan utama, perjalanan hingga ke area parkir kira-kira sejauh 1 kilometer. Dari area parkir, pengunjung harus berjalan kurang lebih 500 meter menuruni bukit, melewati kios-kios cendera mata, hingga sampai ke sebuah celah bebatuan karang dengan tangga semen yang menuju ruas pantai yang terlindung oleh tebing-tebing raksasa.  Apabila pengunjung dari Luar Bali yang dari Bandara Ngurah Rai, bisa melewati Jalan By Pass Ngurah Rai ke arah selatan, lalu belok kanan di persimpangan Jalan By Pass Ngurah Rai dan Jalan Tol Bali Mandara. Cari saja petunjuk arah ke wilayah Pecatu atau GWK.

Setelah melewati persimpangan tersebut, teruslah melaju ke arah selatan hingga tiba di persimpangan Jalan Uluwatu dan Jalan Raya Kampus UNUD. Kedua jalan tersebut bisa mengantar wisatawan ke arah Pecatu. Biasanya, kebanyakan orang memilih Jalan Uluwatu karena lebih cepat. Sesampainya di GWK, teruslah melaju sekitar 1,5 km hingga tiba di persimpangan. Lihatlah petunjuk arah dan pilih jalan menuju kawasan Pecatu. Setelah itu, anda akan melewati kawasan Pecatu Indah Resort yang menjadi akses masuk menuju Pantai Dreamland.

Sekitar 400 meter dari Pecatu Indah Resort, wisatawan akan bertemu dengan persimpangan lagi. Tetaplah mengikuti Jalan Raya Uluwatu hingga sekitar 2 km. Tepat di depan Kantor Desa Pecatu, akan kembali bertemu persimpangan. Ambil belokan ke kanan melewati Jalan Labuan Sait untuk menuju Pantai Padang Padang.

Koordinat Lokasi 

8°48'39.8"S 115°06'13.7"E

0 komentar :

Posting Komentar